RSS

Pindahan Tulisan Bahasa Indonesia

Dear pembaca, untuk kedepannya tulisan dalam bahasa Indonesia di blog ini bakalan aku pindahkan ke blog aku yang lain "Nona Backpacker" biar gak bingung bacanya.. thanks!


H1N1 in Singapore (jangan parno dengan flu babi !)



A week ago i just got back from singapore, surprisingly when there's big news here and there by media about H1N1 when i pass the immigration last time in May 2009 they put the heat scanner to scan the body temperature at Changi airport... when i went there a week ago its not there anymore.
Not much other passengers wearing mask, and inside the city it self for 3 days i rarely see people there wearing mask.
Ehhhh? what happened ?
I heard its because Singapore follow Australia to consider the H1N1 as seasonal flu. They only worry if its mutated and become immune to the medication that we have to cure it. I think i ever read the same thing in CNN website.
Anyway.. with lots of precautions i feel healthy a week after my visit to singapore.
I only take 1000mg vitamin c every day (UC1000) and lots of drink and keepmy hand clean, and not touch my face with bare hand.
Bring alot of wet tissue aswell of gel based hand sanitizer. It work ! i am so happy yay !

Ps. i also found this checklist for individual/family that traveling to H1N1 destination, i hope it quite useful.


Minggu kemaren gue ke Singapore secara ada "acara" penting yang gak bakalan gue lewatkan huahaha.. sempat deg-degan waktu turun di Changi, ingat terakkhir kali mendarat di sana dari Thailand, ketat banget pengawasaanya.
Sebelum imigrasi ada scan buat panas tubuh buat ngedeteksi H1N1, apa kita kena demam ato nggak.
Tapi anehnya minggu kemaren ke sana, sepi aja tuh.. nah loohhh....

Gue heran juga kenapa di saat indonesia lagi gembar-gembor swine flu alias flu babi kok singapore malah melonggarkan airportnya?? aya naon ya?

Talking2 dengan beberapa orang, akhirnya mereka ada yang bilang (di airport) swine flu ato H1N1 kan pada dasarnya cuma flu biasa, yang mungkin berbahaya buat wanita yang hamil, anak di bawah umur 1 tahun sama lansia. Jadi mereka gak monitor lagi tuh airport.. ehhrrrr? katanya sih ngikut kebijakan yang di keluarkan oleh pemerintah australia. Jadi di airport gak ada tuh acara periksa2 atau karantina lagi.
Yang perlu di takutkan kalo misalnya virus ini bermutasi jadi kebal dengan obat (tamiflu) yang ada. Kalo jenis flunya sih sama aja dengan flu biasa (H3N2) sama2 berjenis A yang bisa menyerang tiap tahunnya.

Cuma di Indonesia aja kayaknya yang hebyoohhhh banget... mungkin gara2 masih kurang info soal jenis flu baru ini trus sama kurang menjaga kebersihan kali yee... makanya kalo bersin sama batuk tutupin tuh mulut sama hidung jangan main sembur aja kayak nagaa.. hehe..

Tapi gue bisa survive syukurnyaaa alhamdulillah !

Berbekal dengan banyak tisu basah, sama dettol gel sama berusaha gak megang daerah wajah dengan tangan langsung (padahal gatel bo !)

Sukses 3 hari survive.... dengan berbekal minum uc1000 setiap hari (promosi dah gue !) sama usahain cukup istirahat... tapi it work... ternyata memang kayak flu biasa.. kalo kita sehat2 aja gak bakalan kena kok.

H1N1 tergantung daya tahan tubuh masing.. hehehe... sehubungan dengan masa inkubasi 7 hari, setelah 7 hari gue ternyata gak kenapa2 artinya gue bebaaassss....

ps. kalo ada yang perlu checklist barang2 apa aja yang mungkin di perlukan perorangan/keluarga untuk dibawa traveling ke daerah2 yang terinfeksi H1N1 ada disini... mungkin bisa di pergunakan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Backpacker Girls
Add blog to our blog directory.